KONSEP PIN DIGITAL DAN ANALOG: Mengontrol LED menggunakan Switch/Button (LED BERKEDIP)

Barintek
0


PENGANTAR

   Sebelumnya kita telah membahas bagaimana bentuk, jenis-jenis komponen pada arduino seperti pin, controller, tombol dan lainnya, apa seja jenis-jenis papan arduino, sekarang kita akan fokus untuk membahas tentang pin di arduino uno.

    Kasus yang akan kita buat pada studi kali ini adalah merangkai LED sebagai Output dimana LED ini akan dikontrol oleh Switch. Kita dapat menghidupkan dan mematikan LED tersebut menggunakan sebuah button


MATERI

    Sebelum kita masuk ke dalam praktikum mari kita bahas sedikit tengan pin. Terdapat dua jenis pin pada arduino yaitu:

  •  Pin Digital: Berfungsi sebagai keluaran (Output) dari arduino. Artinya komponen yang berada pada pin ini akan dikontrol oleh arduino. Seperti lampu LED yang bisa dibuat berkedip-kedip, berlari-lari. Komponen output ada beberapa jenis:
    1. Display: Keluaran berupa teks/karakter seperti LCD
    2. Perangkat komunikasi sinyal: seperti speaker, motor DC, RFID dan lain sebagainya.
    3. Penghasil lainnya: seperti Lampu, Kipas angin, pompa air dan lain sebagainya
    Pada dasarnya, setiap komponen elektronik yang bisa menerima sinyal listrik dan melakukan sesuatu (misalnya menyala, bergerak, atau mengeluarkan suara) dapat dihubungkan sebagai output dari Arduino, selama tegangan dan arusnya sesuai.


  • Pin Analog: Merupakan pin masukkan (Input) dari arduino, artinya kita dapat memasukkan nilai ke arduino melewati pin ini. seperti memasukkan nilai 0/1 pada button/switch.

    Setelah anda paham tentang fungsi dan kegunaan dari pin ini mari kita prakteekna.

Persiapan:

  1. Kabel Jumper: penghubung perangkat 
  2. LED: Digunakan sebagai OUTPUT dari arduino
  3. 2 buah Resistor 220 omh : Komponen Eletronik yang berfungsi untuk membatasi arus listrik 
  4. Papan Arduino Uno: Modul yang berfungsi untuk mengontrol.
  5. switch/button: Berguna sebagai Input untuk Arduino.

        Perhatikan kaki LED: Perhatikan LED, kaki yang panjang adalah Positif yang akan dihubungkan ke Pin Digital antara pin 1 sampai pin 13. sedangkan kaki LED yang pendek akan tersambung ke Ground yang ada di arduino.


LED sebagai Output
    Mari kita mulai memahami Pin Digital terlebih dahulu dengan menjadi LED sebagai Output dari pin digital ini.

Langkah pembuatan projek:
  • Hubungkan kaki LED yang pendek ke Ground.
  •  Hubungkan kaki yang panjang ke salah satu ujung Resistor.
  • Hubungkan kaki Resistor yang satu lagi ke Pin 12. Perhatikan bentuk rangkaian dapat dilihat pada gambar dibawah ini: 


  • Buka halaman Code dan ketikan program ini:

int led = 12;
void setup()
{
pinMode(led, OUTPUT);
}
void loop()
{
digitalWrite(led, HIGH);
delay(1000);
}

Penjelasan Program:
  • int led =12: int merupakan tipe data, led adalah variabel (anda dapat mengganti dengan nama lain), sedangkan 12 adalah pin arduino. Anda dapat mengganti ke pin lain tergantung di pin mana kaki resistor anda hubungkan.
  • pinMode(led, OUTPUT): menyatakan bahwa variabel led merupakan keluaran dari arduino.
  • digitalWrite(led,HIGH): perintah agar bernilai 1 atau hidup.
  • delay(1000): waktu yang dibutuhkan untuk hidup.
    Sekarang jalankan programnya. perhatikan lampu led akan menyala secara terus menerus. lalu bagaimana caranya agar lampu bisa mati dan hidup (berkedip-kedip)? Mari kita tambah code pada function loop().  Sekarang coba lengkapi programnya seperti berikut:
void loop()
{
  digitalWrite(led, HIGH);
  delay(1000); 
    digitalWrite(led, LOW);
  delay(1000); 
}


    Penjelasan Program:
  • digitalWrite(led,LOW): merupakan perintah agar led bernilai 0 atau mati. 
    Coba jalankan kembali programnya. Perhatikan, LED akan berkedip-kedip. Hidup satu detik dan mati satu detik. Coba anda ganti nilai pada delay(). Anda dapat menambah dan mengurangi nilainya. Perhatikan apa perubahannya. Atau anda dapat menambah beberapa LED lagi. Silahkan dimodifikasi seperti LED berlari-lari & sejenisnya.
    Nah, apakah anda sudah memahami konsep Output pada LED? Bagaimana Pin Digital Arduino  bekerja sehingga menghasilkan sebuah cahaya.

Mengontrol LED dengan Switch

    Setelah anda memahami tentang output dari arduino ke LED, Pin Digital mari kita mengontrol LED tersebut dengan input nilai 0/1 (Hidup/Mati) dimana nilai ini kita ambil dari tombol Switch. Sekarang buat rangkaian seperti berikut ini:

  • Hubungkan kaki switch (terminal 1b) ke pin Digital.
  • Hubungakn kaki switch (terminal 2) ke kaki resistor.
  • Hubungkan kaki resistor satu lagi ke pin 5v/ 3,3v
  • Hubungkan kaki switch (terminal 2a) ke GND.
    Perhatikan gambar berikut:

   

 Sekarang mari kita kontrol led tersebut. Modifikasi kodenya

Tambahkan 2 variabel

int led = 12;

int btnSwitch = 2;

int tekan = 0;

    

  • btnSwitch merupakan variabel dari switch. karena kaki terminal 1b berada di pin Digital 2, maka nilainya kita beri 2.
  • sedangkan variabel tekan kita set nilai awal menjadi 0. ini merupakan variabel yang mengirim nilai ke arduino


    Sekarang mari kita tambahkan kode untuk setup().

void setup()

{

  pinMode(led, OUTPUT);

  pinMode(btnSwitch, INPUT);

}


    pinMode(btnSwitch, INPUT); merupakan pernyataan yang menyatakan bahwa variabel btnSwitch merupakan input. jadi Arduino akan mengambil nilai yang diberikan oleh variabel ini.

    Selanjutnya kita tambahkan code untuk function loop()

void loop()

{

  tekan = digitalRead(btnSwitch);

   if(tekan == HIGH){

    digitalWrite(led, HIGH);

  delay(tekan);

  }else{

  digitalWrite(led, LOW);

  delay(tekan); 

  }

}

    tekan = digitalRead(btnSwitch); merupakan code yang merubah nilai variabel tekan yang awal 0 menjadi 1/0. Jangan lupa untuk mengganti nilai dari delay(). Sekarang coba jalankan programnya.


    Bagaimana apa anda sudah memahami tentang konsep Input/Output di arduino? Silahkan modif kembali projek anda. buat se kreatif mungkin agar anda dapat lebih memahami konsep ini. Terimakasih.

  

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)