PENGANTAR
Pada dasarnya Servo merupakan perangkat motor listrik yang dirancang untuk berputar ke posisi tertentu dengan tingkat presisi tinggi. Sederhananya, servo adalah motor DC yang dilengkapi dengan sistem umpan balik. Sistem ini memungkinkan motor untuk mengetahui posisi sudutnya saat ini. Berbeda dengan motor DC biasa yang berputar bebas saat diberi tegangan, servo hanya akan berputar ke sudut yang diperintahkan. Jika ada gaya eksternal yang mencoba mengubah posisinya, servo akan secara aktif menahan diri untuk tetap berada di posisi yang telah ditentukan.
Servo adalah perangkat motor listrik yang dirancang untuk berputar ke posisi tertentu dengan tingkat presisi tinggi. Servo sering digunakan di mana pun gerakan putar yang tepat diperlukan.
Fungsi Servo
Fungsi utama dari servo adalah menggerakkan sesuatu ke posisi sudut yang presisi dan mempertahankan pada posisi tersebut. Ada tiga komponen agar servo berfungsi dengan baik:
- Motor DC: Sumber daya yang memutar poros.
- Potensiometer: Sensor yang berfungsi sebagai umpan balik untuk mengukur posisi sudut poros motor.
- Sirkuit Kontrol: Otak dari servo. Sirkuit ini membandingkan posisi saat ini dari potensiometer dengan posisi yang diperintahkan. Jika ada perbedaan, sirkuit akan menggerakkan motor untuk mengoreksi posisi hingga keduanya cocok.
Kegunaan Servo
Servo banyak digunakan di berbagai aplikasi yang membutuhkan gerakan yang akurat. Berikut contoh kegunaan servo:
- Robotika: Menggerakkan sendi-sendi pada lengan robot atau kaki-kaki robot humanoid.
- Pesawat Model dan Drone: Mengatur permukaan kontrol seperti aileron, elevator, dan kemudi untuk mengendalikan arah terbang.
- Proyek Elektronik Hobi: Digunakan dalam proyek seperti pintu otomatis, kamera pan-tilt, atau mekanisme penggerak lainnya yang memerlukan kontrol posisi.
- Industri: Penggunaan dalam mesin otomasi, lengan robot industri, dan mesin CNC (Computer Numerical Control) untuk presisi perakitan atau pemotongan.
PRAKTIKUM
Sekalipun servo digunakan untuk memutar pergerakan, namun pada praktikum kali ini kita akan menambahkan sebuah bola lampu sebagai output. Oke, mari persiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk praktikum kali ii
Bahan-bahan
- Papan Arduino
- Baterai 9v
- servo
- kabel jumper
- bola lampu
- Sambungkan Pin Ground Servo ke GND
- Sambungkan Power Servo ke Pin Digital (pin 9)
- Sambungkan kaki lampu ke tegangan positif baterai
- sambungan kaki lampu ke Power Servo
- sambungkan kaki Negatif baterai ke power Servo
Sekarang mari buat codenya:
#include <Servo.h>int pos = 0;Servo servo_9;void setup(){servo_9.attach(9, 500, 2500);}void loop(){for (pos = 0; pos <= 180; pos += 1) {servo_9.write(pos);delay(15);}for (pos = 180; pos >= 0; pos -= 1) {servo_9.write(pos);delay(15);}}
Coba jalankan program yang telah kita buat tadi.